Patah Hati

Kata yang satu ini sangat laris di tahun 2011 hingga sekarang. Tahukah anda mengapa? Kalau menurut koclock sih itu disebabkan kurangnya makan. Lho kok bisa kurang makan? Pikir saja, kalau ga makan, ga ada tenaga, ga ada tenaga, mana bisa memberikan kasih sayang? Coba sekarang pikir, kita sedang ngadhag-ngadhag di rumah sakit, pasti yang memberikan kasih sayang adalah lawan jenisnya kan? bukan kita kan? Nah terus hubungannya apa makan dengan patah hati? Ya jelas dihubungkan, kedua kata itu memang tidak berhubungan intim, sebab kalau berhubungan intim, pasti dia akan hamil dan melahirkan suku kata baru. Kalau kita selalu sakit, dan ga pernah sehat, pastilah pasangan kita lama-lama berfikir juga kan? mendingan kabur cari yang baru daripada menunnggu si sakit yang ga bisa apa-apa. Iya ga? Betul kah? HEEM????

Hati Sakit berhati-hati

Maksud dengan judul sakit hati adalah, KOclock cuma berpesan, jangan sakit lagi, sebab menurut penelitian dokter nich, seringnya sakit hati bisa berisiko mendapatkan jantung yang diserang. Makanya kalau jantungnya ga ingin diserang ya jangan sakit hati. Berita selengkapnya begini nich, di Boston ada penelitian, yang risetnya waktu itu Koclock ijin, jadi kurang tahu deh hasilnya gimana, terus sebab akibatnya dan sebagainya.
intinya nich, sakit hati diperkirakan 8 kali lipat bisa mengakibatkan kefatalan jantung, LHO kok bisa. Jangan lho dong, pikir aja sendiri, rasakan sendiri. Perlu bukti, ya pacaran dulu, terus serius, terus putus, apakah yang kawan koclock rasakan??? Terus dihitung degub jantungnya, bertambah ga???kecepatannya pasti lhah yow, tambah dheg dheg.
Akhirnya pesen Koclock hanya satu, yuk mari kita coba, siapa tahu kita bisa jadi bahan penelitian, lumayan bila direkomendasi bisa tenar lho. Selamat mencoba, Salam KOCLOCK selalu, dheg dheg dheg pyarrrr kya heee.

Komentar